02305     2200217   4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059020001800100082001600118084001700134100002400151245009200175250001100267260004700278300003600325650001900361520168800380990001902068INLIS00000000124665620230120011021  a0010-0123000185ta230120                           0 ind    a9786230014239  a155.25 [23]  a155.25 AHM g0 aAhmad Rifa'i Rif'an1 aGenerasi Mandiri :bMenjadi Pribadi Merdeka, Berdaya dan Berguna /cAhmad Rifa'i Rif'an  aCet. 1  aJakarta :bPT Elex Media Komputindo,c2020  ax + 208 hlm. ;c14,5 x 22,5 cm. 4aMotivasi Islam  aBanyak yang menyambut era baru ini dengan antusias. Inilah era di mana setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk tampil di panggung sosial. Tak penting lulusan mana, anak siapa, dan tinggal di mana. Yang lebih penting: Anda bisa apa?

Konsep hidup yang diikuti oleh generasi milenial, di mana yang mereka perjuangkan bukan lagi status. Tetapi passion, kenikmatan berkarya, dan petualangan. Bagi generasi lampau, bekerja rutin ke kantor pukul 8 pagi sampai 5 sore adalah sesuatu yang wajar dan lumrah. Tapi tidak bagi generasi milenial.

Kini mereka memilih keleluasaan dalam jam kerja. Mereka ingin memiliki jam kerja yang fleksibel. Bukan hanya waktu saja, bahkan mereka juga ingin tempat kerja yang fleksibel. Bekerja di mana pun dan kapan pun, asalkan target kerja bisa terpenuhi.

Yang mereka perjuangkan bukan lagi status sosial, tapi value dan esensi dari pekerjaan mereka. Hebatnya, saat value dan esensi yang mereka kejar, materi justru berdatangan dengan derasnya. Mungkin inilah yang dimaksud oleh orang-orang bijak saat menasihatkan, "Uang jangan dikejar. Karena yang dikejar, akan lari." Jadilah magnet uang. Yang tak butuh mengejar uang, uang justru datang mendekati kita.

Generasi mandiri adalah upaya untuk menjadi pribadi yang leluasa berkontribusi. Jangan biarkan biaya menghambat impian-impian mulia. Anak muda kita boleh kaya raya. Bahkan bukan hanya boleh, tetapi wajib kaya. Karena saat kekayaan itu ada dalam genggaman generasi emas, kekayaan itu akan bermuara di tempat-tempat yang baik. Orang baik adalah orang yang paling tepat dan paling layak memegang kunci-kunci rezeki. Sebab di tangan mereka kekayaan bisa tersalur di pos-pos yang tepat.  a00103789012022